30 Januari 2012
0
Lebih lanjut Bupati menguraikan maksud kekuatan 3 energi positif mesjid tersebut, yakni orang yang berzikir maka akan berfikir positif, demikian juga orang yang berfikir positif maka tentu saja amalan salehnya positif juga. “Kekuatan 3 energi positif itu papar Bupati lagi, bisa tercipta jika masyarakatnya memakmurkan mesjid, masyarakat yang memakmurkan mesjid akan tercermin bahwa desa itu memiliki kekuatan iman dan moral”, tutur Bupati pada sambutannya.
Sebagai Kabupaten yang baru 3 tahun otonom, Bolsel memiliki visi; terwujudnya masyarakat Bolaang Mongondow Selatan yang religius, berbudaya, maju dan sejahtera, sehingga perwujudan dari nilai religius itu maka masyarakat juga diminta berpartisipasi dalam pembangunan mesjid. Hal ini bertujuan agar masyarakat Bolsel menjadi Insan kamil dimana memiliki nilai positif baik dalam bersosial kemasyarakatan dan dalam ketaatan keimanannya.
Bupati juga menekankan pentingnya Iman dan Taqwa dalam kehidupan bermasyarakat, terutama pemimpin di Desa harus menjadi panutan di tengah masyarakat, bahkan jika perlu maka Sangadi harus menjadi imam agar memimpin jamaahnya memakmurkan mesjid. Selain peletakan batu pertama Mesjid Al-Hidayah Desa Adow Selatan, Bupati juga memberikan bantuan untuk kelanjutan pembangunan mesjid sebesar Rp 10 juta, yang diterima langsung oleh Panitia Pembangunan Mesjid.
Kekuatan 3 energi positif mesjid ini juga bak gayung bersambut dengan visi Bolsel dan merupakan perwujudan Ulil Albab yang meliputi, Zikir, Fikir dan amal saleh yang bersinergis kepada ketaqwaan dan ketaatan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Langkah positif yang dilakukan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bolsel yang mengedepankan nilai religius selama ini, tak lain juga berpedoman pada 5 misi Kabupaten Bolsel.
5 misi Bolsel yakni, mengembangkan dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai keagamaan, adat istiadat dan budaya, membangun keperintahan yang baik dan bersih, membangun infrastruktur serta sarana dan prasarana pelayanan publik, terakhir mengelola dan memanfaatkan Sumber Daya Alam secara optimal dan bijaksana.(hendra.dj@bolsel.com)
3 Energi Positif Mesjid ala Bupati
Dari Peletakan Batu Pertama Mesjid Al-Hidayah Adow Selatan
MESJID memiliki 3 (tiga) kekuatan energi positif sebagaimana disampaikan Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu SIP, ba’da Sholat Jumat (27/1/2012) saat peletakan batu pertama Mesjid Al-Hidayah Desa Adow Selatan Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng).3 kekuatan energi positif mesjid ala Bupati Bolsel itu, mencakup; kekuatan zikir, kekuatan fikir dan kekuatan amal saleh.
![]() |
Bupati dan Sekda saat meletakkan batu pertama pembangunan Mesjid Alhidayah, Desa Adow Selatan. |
Lebih lanjut Bupati menguraikan maksud kekuatan 3 energi positif mesjid tersebut, yakni orang yang berzikir maka akan berfikir positif, demikian juga orang yang berfikir positif maka tentu saja amalan salehnya positif juga. “Kekuatan 3 energi positif itu papar Bupati lagi, bisa tercipta jika masyarakatnya memakmurkan mesjid, masyarakat yang memakmurkan mesjid akan tercermin bahwa desa itu memiliki kekuatan iman dan moral”, tutur Bupati pada sambutannya.
Sebagai Kabupaten yang baru 3 tahun otonom, Bolsel memiliki visi; terwujudnya masyarakat Bolaang Mongondow Selatan yang religius, berbudaya, maju dan sejahtera, sehingga perwujudan dari nilai religius itu maka masyarakat juga diminta berpartisipasi dalam pembangunan mesjid. Hal ini bertujuan agar masyarakat Bolsel menjadi Insan kamil dimana memiliki nilai positif baik dalam bersosial kemasyarakatan dan dalam ketaatan keimanannya.
Bupati juga menekankan pentingnya Iman dan Taqwa dalam kehidupan bermasyarakat, terutama pemimpin di Desa harus menjadi panutan di tengah masyarakat, bahkan jika perlu maka Sangadi harus menjadi imam agar memimpin jamaahnya memakmurkan mesjid. Selain peletakan batu pertama Mesjid Al-Hidayah Desa Adow Selatan, Bupati juga memberikan bantuan untuk kelanjutan pembangunan mesjid sebesar Rp 10 juta, yang diterima langsung oleh Panitia Pembangunan Mesjid.
Kekuatan 3 energi positif mesjid ini juga bak gayung bersambut dengan visi Bolsel dan merupakan perwujudan Ulil Albab yang meliputi, Zikir, Fikir dan amal saleh yang bersinergis kepada ketaqwaan dan ketaatan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Langkah positif yang dilakukan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bolsel yang mengedepankan nilai religius selama ini, tak lain juga berpedoman pada 5 misi Kabupaten Bolsel.
5 misi Bolsel yakni, mengembangkan dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai keagamaan, adat istiadat dan budaya, membangun keperintahan yang baik dan bersih, membangun infrastruktur serta sarana dan prasarana pelayanan publik, terakhir mengelola dan memanfaatkan Sumber Daya Alam secara optimal dan bijaksana.(hendra.dj@bolsel.com)

Artikel oleh: Adnan Perambahan dan Hendra Mokoagow
FYI: www.bolsel.com bukan situs resmi Pemkab Bolsel. Situs ini dikelola oleh Bagian Humas dan Protokoler Sekretariat Daerah Pemkab Bolsel. Adnan Perambahan dan Hendra Mokoagow adalah Staf Bag. Humas dan Protokoler Setda Pemkab Bolsel. Follow them on Twitter and Facebook
Langganan:
Posting Komentar (Atom)